Selasa, 17 Februari 2009

DIA

kutakkan hidup, ktakkan bisa menghirup, segarnya buah pulp
kutakkan kenal kalian, kutakkan bisa berjalan
tanpa Dia di dekapan

kutakkan bicara, kutakkan merasa, kutakkan ada
tanpa Dia yang ku puja

ku bisa bernyanyi, ku bisa mencintai, ku bisa melihat pagi
karena ada Dia yang menemani

ku tak bisa mengerti, mengerti tentang Dia, Dia disana
yang slalu ada untukku, menemaniku

adakah aku tanpa ada Dia
bisakah aku tanpa Dia
pintar kah aku tanpa Dia

tapi kuterlalu kotor, busuk, menjijikkan
ku merasa tak pantas di temani oleh-Nya
apa Dia tak malu
menemaniku, mengajariku

Dia yang hidup di arsyi sana
tak pernah letih menjamu makhluknya
menepati janji-Nya
menyiramkan harta-nya
demi kita

sudahkah terima kasih kita sanjungkan pada-Nya...?

17 february 09, malam yang gelap, semua terlelap
sunyi...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar